Berdasarkan survey yang dilakukan Puskaptis, pasangan Syahrial Oesman-Helmy Yahya (SOHE) tetap unggul atas pasangan Alex Noerdin-Eddy Yusuf (Aldy). Didapatkan bocoran Foxi Indonesia juga mendapatkan fakta SOHE tetap unggul atas Aldy.
Survei yang dilakukan pada 26-30 Agustus 2008, di 15 kabupaten dan kota di Sumsel, atau terhadap 1.500 responden, pasangan Aldy meraih 42,64%, dan SOHE 49,77%, sementara 7,54% tidak memberikan suaranya. “Respondek ini berbeda dari responden sebelumnya,” kata Husin Yazid, Direktur Puskaptis.
Sementara didapatkan informasi, sebenarnya Foxi Indonesia, yang mengurusi kampanye dan survei Aldy juga mendapatkan fakta keunggulan SOHE yakni sebesar 42% memilih Aldy, 52% memilih SOHE, dan 6% persen belum menentukan pilihan. Dampaknya Foxi Indonesia tidak berani mengeluarkan hasil survei mereka, dan guna membangun opini publik, dibentuklah lembaga survei baru atau dadakan yang isinya mengunggulkan Aldy yakni LSII dan Maestro Strategos yang selalu melakukan jumpa pers, pemasangan iklan, serta siaran pers bahwa Aldy unggul. Pertanyaannya, kenapa Foxi Indonesia tidak mau mengumumkan hasil survei yang mengunggulkan Aldy?
Meskipun unggul, ada beberapa hal yang akan menyebabkan SOHE kehilangan suara yakni adanya isu kerusuhan, money politic, isu parpol menarik dukungan, penggelembungan suara, dan isu KPUD Sumsel tidak netral.
Selasa, 02 September 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar